Dukung Asta Cita Polres Pamekasan Petakan Lahan Pertanian  dan Perikanan di Desa Blumbungan untuk Ketahanan Pangan Nasional

    Dukung Asta Cita Polres Pamekasan Petakan Lahan Pertanian  dan Perikanan di Desa Blumbungan untuk Ketahanan Pangan Nasional

    PAMEKASAN – Kapolres Pamekasan, AKBP Jazuli Dani Iriawan bersama jajaran Pejabat Utama (PJU) Polres Pamekasan, Kapolsek Larangan bersama anggota dan Kepala Desa Blumbungan Kecamatan Larangan, melakukan pengecekan lahan pertanian dan perikanan di Dusun Garuk, Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan.

    Lahan pertanian dan perikanan tersebut direncanakan akan dimanfaatkan untuk mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional yang sejalan dengan visi pemerintah menuju swasembada pangan di Indonesia.

    Kegiatan ini akan melibatkan pemerintah Desa dan masyarakat sekitar yang tergabung dalam Kelompok Tani, untuk bersama sama melakukan pengolahan tanah yang akan digunakan untuk penanaman pohon jagung dan mempersiapkan lahan budidaya ikan lele.

    "Ini sebagai salah satu upaya optimalisasi pemanfaatan lahan pertanian dan perikanan, " ujar AKBP Dani, Selasa (5/11).

    Ia mengatakan Polres Pamekasan berkomitmen untuk mendukung sektor pertanian dan perikanan dalam menciptakan ketahanan pangan, khususnya di Kabupaten Pamekasan. 

    "Kami bekerja sama dengan pihak pemerintah daerah baik tingkat Kabupaten, Kecamatan hingga Desa, untuk mencapai tujuan ini, " jelas AKBP Dani.

    Melalui program ini, diharapkan hasilnya dapat memberikan kontribusi nyata terhadap swasembada pangan di Indonesia.

    "Selain mencukupi kebutuhan pangan, program ini diharapkan mampu mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan Harkamtibmas, " pungkasnya. (*)

    pamekasan
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Cooling System,Polres Pamekasan Gelar Doa...

    Artikel Berikutnya

    Gercep, Hitungan Jam Polsek Palengaan Berhasil...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Polda Jatim Berhasil Ungkap 28 Kasus TPPO, 41 Tersangaka Diamankan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami